Nasional

Penemuan Mayat Wanita Tanpa Kepala Gegerkan Warga Kota Kupang

21
×

Penemuan Mayat Wanita Tanpa Kepala Gegerkan Warga Kota Kupang

Sebarkan artikel ini

KUPANG – Masyarakat Kota Kupang,  Kamis (12/7) digegerkan oleh penemuan mayat seorang wanita tanpa kepala dalam kondisi telanjang bulat yang diduga sebagai korban mutilasi. Mayat tanpa kepala itu ditemukan dalam bak sampah di Kelurahan Fontein pada pukul 05.00 Wita.
Saat ditemukan, mayat berada di dalam karung. Korban diperkirakan berusia sekitar 25 tahun. Selain kepala, jari kaki dan jari tangan korban juga tidak ditemukan di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Kendati polisi tidak menemukan identitas di tubuh korban, namun ditemukan jejak pembunuhnya yang diduga menyeret korban dari depan Wisma Kartika hingga ke tempat pembuangan sampah.
Diperkirakan, korban sudah meninggal dua hari lalu. Kini jenazah wanita itu sudah dibawa ke Rumah Sakit.
Informasi yang dihimpun dari TKP menyebutkan, mayat pertama kali ditemukan oleh seorang ibu yang kebetulan melintas di TKP sekitar pukul 05.00 Wita. Si ibu ini kemudian memberitahukan kepada warga sekitar. Tak lama kemudian warga berbondong-bondong mendatangi TKP. Kini di TKP polisi telah memasang garis polisi.
Kapolsek Oebobo, Ajun Komisaris Polisi (AKP), Iwan Iswahyudi mengatakan, saat tiba di TKP korban ditemukan tanpa kepala, pergelangan tangan kiri dan jari kaki, serta tanpa busana. “Diduga wanita ini adalah korban pembunuhan,” kata Iwan.
Menurut dia, mayat itu telah dievakuasi ke Rumah Sakit Bayangkara (RSB) Kupang untuk dilakukan outopsi oleh dokter ahli forensik RSB Kupang.  Sedangkan saksi yang pertama kali menemukan mayat wanita itu telah dibawah untuk di periksa di Polres Kupang Kota.
“Hasil outopsi belum ada, sedangkan saksinya masih diperiksa,” kata Iwan.
Sedangkan bagian tubuh korban seperti kepala, pergelangan tangan dan jari kaki yang hilang masih dalam pencarian polisi dan hingga saat ini belum juga ditemukan.
“Bagian kepala, tangan ,kaki belum juga ditemukan, kami masih lakukan pencarian,” kata Iwan.
Sedangkan, tiga orang saksi yakni Adi Yuni, Yopi dan Ibu Kadir mengaku menemukan mayat korban mutilasi saat lari pagi. saat itu mereka mencium bau yang sangat menyengat dari bak sampah di depan Rumah Sakit Wirasakti (RST) Kupang. Dari bau itu mereka curiga sehingga mereka pun mendekat, dan menemukan sesosok mayat wanita tanpa kepala dan busana.
“Ketiganya masih dalam proses pemeriksaan di Polres Kupang Kota,” kata Iwan.
sergapntt.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *