KEFAMENANU – Empat dari 21 anak balita di Desa Tasinifu, Kecamatan Mutis, Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT) diketahui menderita gizi buruk oleh kader posyandu setempat.
Namun, kondisi mereka sudah perlahan membaik karena sudah mendapatkan jatah Pemberian Makanan Tambahan (PMT), yang didapat dari sejumlah sumber, seperti Puskesmas, PNPM, Nice, dan program khusus dari PNPM, Generasi Sehat, dan Cerdas (GSC).
“Keempat anak ini adalah Mikael Kuamoni 3 tahun, Mario Kuamoni 2 tahun, Anjolina Tefa 2 tahun, dan Maria Tefa 3 tahun, tinggal bersama orangtua mereka di wilayah RT 09, Dusun C, Desa Tasinifu.” Ungkap Maria Germana Thaal (40), kader posyandu Tasinifu, NTT, Kamis, (30/05/2013).
Maria yang menjabat sebagai kader posyandu kampung Kofin di Desa Tasinifu itu menyebutkan, 21 anak itu sebelumnya mendapat pelayanan di posyandu darurat terkadang dibawah pohon mangga.
“Bekas posyandu itu sudah dibangun secara permanen oleh TNI Kodim 1618 TTU, melalui program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD), mungkin minggu depan kami sudah bisa gunakan.” Jelas Maria.
Dia berharap, pemerintah daerah setempat juga turut memberikan perhatian lebih terutama kepada anak-anak di daerah perbatasan sebab wilayah perbatasan merupakan beranda NKRI di mata dunia luar. Sumber : okezone