Bus Amkeni, DH 7358 LA, jurusan Kupang-Kefamenau terbalik di KM 60 Oenino, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) arah Kefamenanu, Selasa (31/12/2013) pukul 10.00 Wita.
Empat orang tewas karena terjepit bus, belasan luka berat dan ringan dalam kecelakaan itu. Tiga orang di antaranya tewas di tempat, satu orang tewas dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Kapolres TTS, AKBP, Agus Hermawan, S.IK, melalui Kapolsek Amanuban Tengah, AKP Andry Fran Ferdyawan, S.Pd, kepada Pos Kupang, Kamis (2/1/2014), menjelaskan, tanggal 31 Desember 2013, bus yang dikemudikan Jermias Hala (28) bergerak dari Kupang menuju Kefamenanu membawa 32 orang penumpang.
Ketika memasuki Km 60 arah Kefamenanu, pengemudi mengemudikan bus dalam kecepatan tinggi dan tiba-tiba ban belakang kanan slip hingga tidak bisa dikendalikan. Bus Amkeni akhirnya terbalik dan tersandar di tebing bagian kiri.
“Informasi dari saksi, saat itu bus melaju dalam kecepatan tinggi. Juga akibat banyak penumpang yang bergantungan di pintu dan bagasi sehingga bus oleng dan terbalik,” kata Ferdyawan.
Setelah kejadian, lanjut Ferdyawan, pihaknya bersama anggota dan Kapolres TTS Agus Hermawan, terjun ke tempat kejadian perkara (TKP) mengidentifikasi dan mengevakuasi korban.
“Ada tiga orang meninggal di TKP, satu orang meninggal dalam perjalanan menuju RSUD SoE. Ada enam orang luka berat yang dilarikan ke RSUD SoE, sementara enam luka ringan mendapat perawatan di Puskesmas Niki-Niki. Dari empat korban itu ada satu Mr.X, dan sementara masih di kamar mayat RSUD SoE,” ujarnya.
Setelah kecelakaan, demikian Ferdyawan, sopir lari mengamankan diri di Polsek Niki- Niki sebelum dibawa ke Polres TTS untuk menjalani proses lebih lanjut. “Sopir dan bus sudah diamankan di Polres TTS,” katanya.
Korban tanpa identitas (Mr.X) saat kecelakaan Bus Amkeni di Km 60 arah Kefamenanu belum terindentifikasi. Korban masih di Kamar Mayat RSUD SoE sejak hari Selasa, 31 Desember 2013 pukul 19.00 Wita.
Kepala Tata Usaha RSUD SoE, Rikard Sareng kepada Pos Kupang, Kamis (2/1/2014), mengatakan, ada jenazah Mr.X di RSUD SoE.
“Jenazah ini adalah korban kecelakaan Bus Amkeni di Oenino. Kami terima jenazah ini dari Puskesmas Niki – Niki hari Selasa tanggal 31 Desember 2013 pukul 19 Wita, bersama belasan penumpang yang luka berat dan ringan. Yang luka sudah dipulangkan, dan satu orang bernama Polce Nahas dirujuk ke RSU Kupang karena kaki kirinya remuk,” kata Rikard.
Untuk menginformasikan kepada keluarga, lanjut Rikard, pihak RSUD SoE sudah mengumumkan melalui RRI Kupang dan RSPD SoE dan Kefamenanu.
Rikard mengatakan, korban diperkirakan berusia kurang dari 20 tahun dengan tinggi badan 160 cm, kulit sawo matang dan berambut keriting.
“Kami sudah informasikan melalui radio agar keluarga menjemput di RSUD SoE. Sesuai prosedur medis, proses pengawetan selama lima hari. Jika tidak ada keluarga, akan dimakamkan oleh pihak pemerintah daerah melalui Dinas Sosial yang berkoordinasi dengan kepolisian dan pihak terkait lain,”
sumber :Pos Kupang
