Nasional

Apa yang Aku Cari?

38
×

Apa yang Aku Cari?

Sebarkan artikel ini

Karya Rahmad Nazir

Malam tak selalu membawa ketenangan, siang tak selamanya bergemuruh riuh. Namun, ketenangan dan kegaduhan tetap mewujudkan kenangan. Apa yang aku kejar?

Duniawikah?

Materialkah?

Wanitakah?

Popularitaskah?

Tahtahkah?

Ataukah setitik harapan untuk mengikuti kaidah ilimiah dari-Mu?

Jarak pandangku terlalu pendek untuk menganalisis objek di persimpangan jalan kehidupan

Kuda-kuda kakiku yang belum kokoh menyangga langit kebiruan.

Darah mudahku terus meletup-letup tak karuan, siap memanas-manasi ego sukmaku

Jari-jari lentik yang terus jenuh di atas mesin tik ini

Aku terus dikritik, aku juga dipuja, aku dihina namun juga disanjung

Akulah kamuflasi sang pecundang masa depan, bukankah hidup penuh rivalitas yang tak kenal ampun?

Semua orang dengan asa-nya masing-masing, lalu lalang bersama berisiknya kota ini dan dalam keheningan mistik pelosok-pelosok negeri.

Kejujuran tak berwarna di bumi, bening bersama telanjangnya para bidadari di sungai kegairahan

Lautan dusta mengepung pulau kehidupan manusia, siap menjadi tsunami moral kemanusiaan

Perebutan tahta adalah permainan darah kebengisan.

Apa yang aku cari?

Arogansiku terus membuat banyak harapan palsu pada jiwa-jiwa tak bernajis

Kepongahanku melejit hingga tak mampu kutakar dengan naraca apa pun

Hutang-piutang janjiku yang terus menua nan membukit

Kehormatan dan harga diri terus kugadaikan di pegadaian dunia

Hujan-hujan dosa terus merintik di tubuh yang terus berhijrah entah kemana

Rayuan “riya” bahkan “syirik” terus mengintai energi tauhid cintaku

Apa yang aku cari?… Aku ingin menemukan jawaban dibalik rintihan kenikmatan hidup ini. ***

 

Tanah Kraton, 17 Oktober 2015.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *